Selasa, 07 Juni 2011

3 butir telur yang mampu mengubah persahabatan

Disuatu istana ada seorang anak raja yang baik dan sholeh,dia di suruh ayahnya untuk mencari teman sejati kelak untuk mendampingi dia memimpin kerajaan,karena sang ayah sudah tua untuk memimpin kerajaan itu,di buatlah sandiwara untuk menjadi siapa yang akan mendampingi anak raja tersebut,sebut saja dia si A.

Di undanglah si B ke kerajaan si A,si B adalah anak raja dari kerajaan sebrang.Untuk menjadi teman sejati,sang ayah dari si A sengaja memperlama mengeluarkan jamuan makan,meskipun si B sudah lama datang sejak pagi.dan setelah sore tiba,si A mengeluarkan jamuannya.3 butir telur.

Si B berkata “Jadi Cuma ini yang bisa kau berikan kepadaku wahai si A? Ini semua takkan sanggup untuk mengisi perutku yang sudah lapar sejak pagi tadi.”
Akhirnya si B pun pergi tanpa sepatah katapun,dan si A hanya terdiam dan menundukkan kepala.

Esok harinya si A mengundang lagi seorang anak dari kerajaan sebrang,sebut saja dia si C.dan sandiwara itu tetap berlanjut seperti halnya kemarin.

Si C sudah menunggu semenjak pagi hingga sore,dan si A mengeluarkan jamuannya,3 butir telur.Tak disangka 3 butir telur itu dimakan dengan lahap oleh si C dan langsung pulang meninggalkan kerajaan si A.

Si A sangat sedih karena merasa si B dan C bukan teman sejatinya.Dan untuk yang ketiga kalinya si A mengundang seorang anak miskin dari desa.sebut saja dia si D.
Si A seperti halnya kemarin tetap melanjutkan sandiwaranya.

Dihidangkanlah 3 telur untuk si D,si A ingin tau apa yang akan dilakukan si D dengan 3 telur itu,si A memulai mengambil 1 telur dan mengupas kemudian dia memakannya,sedangkan si D mulai perlahan mengambil 1 telur dan juga mengupasnya dengan pelan.si A tampak sangat lapar,karena sudah seharian tidak makan,kemudian si A mengambil lagi 1 telur,dikupaslah dan kemudian memakannya,disaat yang sama si D baru selesai mengupasnya,dan si D mengambil sebuah pisau..si A hanya melihat,apa yang akan dilakukan si D .. kemudian dibelahlah telur itu menjadi dua,1 belahan telur ia pegang dan 1 belahan ia kasihkan kepada si A,tak ayal lagi..Si A pun menangis terharu.sejak saat itu kedua orang itu menjadi sahabat sejati sampai mereka tua,dan mengurus kerajaan bersama.

Kesimpulan :

- -sekiranya kita lebih suka berbagi bagaimanapun keadaan kita.
- -sekiranya kita selalu setia dan tidak memilih2 dalam mencari sahabat.
- -dan semoga kita termasuk di dalam dua hal di atas

0 komentar:

Posting Komentar

 
AuliaFRizki Blogger Template by Ipietoon Blogger Template